Homeschooling kami membuat anak menjadi lebih terdidik dan memiliki intelijensi di atas rata-rataBelajar di rumah merupakan pilihan alternatif bagi siapa saja yang ingin mendapatkan pendidikan di luar sekolah.Sekolah merupakan lembaga pendidikan yang resmi, penuh dengan formalitas, legalitas, birokratisasi. Sudah banyak pihak yang mendiskreditkan prestasi para guru di sekolah. Akibatnya, lebih banyak keluarga yang memilih pendidikan bagi anaknya di sekolah-sekolah ‘terpadu’.Setiap premis, tesis, dan ‘asumsi’ dalam ketiga kalimat di atas bisa menjadi debat kusir yang berkepanjangan.
Kepala sekolah yang memiliki jiwa wirausaha dan berpotensi untuk sukses adalah Kepala sekolah yang memiliki budaya unggul. Mereka selalu berusaha untuk mempersembahkan yang terbaik untuk orang lain di sekitar mereka. Kepala sekolah belum puas berusaha, jika yang terbaik yang bisa persembahkan belum terpenuhi.
Polemik dan kontroversi hanya membuat benang yang telah diuraikan bisa menjadi lebih kusut lagi. Sebab dan akibat, ujung dan pangkal, hilir dan muara, kepala dan ekor bisa menjadi lebih sukar dibedakan. Berapa biaya homeschooling?Aar, February 16, 2014Beberapa kali saya mendapat pertanyaan tentang berapa biaya homeschooling. Ada dua kemungkinan maksud dari pertanyaan tentang biaya homeschooling itu:Pertama, orang yang bertanya tersebut kemungkinan menganggap homeschooling itu seperti sekolah, jadi dia menanyakan biaya mendaftar & biaya bulanan homeschooling.Kedua, orang ingin tahu berapa biaya yang kami keluarkan untuk proses homeschooling di keluarga kami.Homeschooling adalah keluarga bukan lembagaUntuk penanya pertama, saya ingin menjelaskan bahwa yang disebut homeschooling adalah keluarga yang menjalani pendidikan sendiri untuk anak-anaknya. Jadi, homeschooling adalah sebutan untuk keluarga, bukan lembaga.Lalu, bagaimana dengan iklan dan promosi lembaga-lembaga pendidikan yang menyebutkan diri homeschooling dan marak di mana-mana?
Menurut pengetahuan saya dari membaca literatur & mencermati homeschooling di berbagai penjuru dunia, tak ada lembaga yang disebut homeschooling. Namanya saja sudah memakai kata “home”, jadi proses utamanya tentu saja di rumah. Kalau menitipkan anak pada sebuah lembaga (sistem & profesional), maka sebutannya adalah sekolah.Untuk lembaga-lembaga yang kegiatannya masuk beberapa hari dalam seminggu dan menjalani proses yang tak seketat sekolah, sebutan yang lebih tepat adalah flexy-school, sekolah fleksibel. Jadi, dia adalah sekolah, tak lebih fleksibel. Posisinya berada di antara sekolah dan homeschool.Untuk lebih jelasnya, silakan baca: school, homeschool, & flexi-schoolBiaya homeschooling = fleksibilitasKarena homeschooling adalah pendidikan berbasis keluarga, biaya yang dikeluarkan oleh keluarga untuk menjalani homeschooling sangat bervariasi. Menanyakan biaya homeschooling serupa dengan menanyakan biaya makan setiap bulan; antara satu keluarga berbeda dengan keluarga lain.Biaya homeschooling sangat tergantung pada program yang dirancang oleh keluarga untuk anak-anak, juga tergantung pada resource yang digunakan untuk proses belajar.
Komponennya bisa berbeda-beda pada setiap keluarga.Untuk keluarga yang sering melakukan kegiatan keluar, mungkin biaya terbesarnya adalah biaya transportasi. Untuk keluarga yang berbasis internet, mungkin biaya terbesarnya adalah biaya berlangganan program belajar online. Untuk keluarga yang banyak menggunakan klub/kursus, biaya terbesar bisa pada biaya kursus.Jadi, biaya homeschooling sangat fleksibel; sesuai program pendidikan yang dirancang orangtua dan kemampuan finansial orangtua.Biaya Homeschooling bisa mahal atau murahKarena fleksibel, maka biaya homeschooling tak bisa dibandingkan antar satu keluarga dengan keluarga lain.